Selasa, 22 Oktober 2019

[Penguasa bebal]

Mereka para penguasa
Tak lagi suka dijejalkan kata-kata
Bersuara telah dianggap biasa
Kami berusaha—mereka cari celah

Para petani bercerai dengan ladangnya sendiri
Dijanjikan dengan harga tertinggi agar ia segera pergi
Pada aksi kamisan; di depan istana mereka berdiri
Menangisi padi yang tak bisa ditanam kembali

Tidak lupa; ada beberapa orang tua disana
Menunggu anaknya pulang yang hilang entah kemana
Menunggu kabar dari para pelaku dan bermacam saksi
Ratusan kali menyurat; balasan pun tak didapat

Nelayan berdatangan
Menuju ibu kota tanpa sampan
Ikan-ikan telah susah ia dapatkan
Perusahaan dan pihak asing telah mengelola lautan

Pada pemerintahan; kami menggadai banyak harapan
Berkewajiban menjujung tinggi kemanusiaan
Tanpa ada kekerasan ataupun yang berlebihan
Sekali lagi: kami ingin kedaulatan rakyat disegerakan.

Bapak atau ibu sekalian
Kami adalah korban yang telah kalian lakukan
Nyawa telah aku pertaruhkan menuju keadilan
Bermimpi panjang umur pada kemanusiaan

— mesinketik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar